Aki merupakan salah satu komponen yang sangat vital di dalam obil. Bila aki
bermasalah, maka mobil bisa jadi rewel dan susah untuk dihidupkan, serta akibat
lainnya adalah bisa terjadi bahaya korsleting yang bisa membuat mesin mobil
menjadi terbakar.
Terdapat 2 jenis aki mobil di pasaran , yaitu aki basah serta aki kering .
Apa bedanya antara aki basah dan aki kering?
Aki kering tidak perlu diberi penambahan air aki seperti yang harus
dilakukan pada aki basah. Namun, harga aki kering jauh lebih mahal dibandingkan
dengan aki basah.
Untuk aki basah, kita perlu melakukan pengecekan rutin apakah air aki nya
perlu ditambahkan, mengingat air aki cepat menguap karena panas.
Berikut ini merupakan tips dalam merawat aki mobil agar tidak cepat rusak,
yaitu:
1.Saat anda membuka aki mobil, dahulukan kutub (-) , lalu kutub (+).
Saat memasang aki, dhulukan kutub (+), lalu kutub (-).
Hal ini perlu diperhatikan benar, agar tidak terjadi korsleting pada aki
mobil anda.
2.Anda harus memastikan bahwa anda sudah menyesuaikan ukuran ampere dengan
ukuran standarnya, saat anda hendak mengganti aki mobil.
Jika perlu, anda dapat menaikkan satu ukuran aki mobil dari standarnya,
kecuali bila mobil anda sudah dijejali peranti audio.
3.Pastikan tinggi aki mobil sudah anda sesuaikan dengan standarnya, jangan
mengganti aki mobil dengan bodi yang lebi tinggi dari standarnya, karena sangat
membahayakan karena saat anda nantinya mau menutup kap mesin mobil maka bisa
menimbulkan percikan api pada kutub (+) dan kutub (-).
4. Rajin mengecek aki agar air aki selalu berada di antara upper dan lower
level.
Jika air aki berada di bawah upper, maka dapat menyebabkan aki cepat soak
serta sel bisa menjadi rusak bila sampai kering sekali.
5. Lakukan pengisian air aki saat kondisi mesin mobil masih dingin.
No comments:
Post a Comment