Nama Salak pada Gunung Salak bukan berasal dari nama buah Salak yang banyak diduga orang. Dilihat dari sisi manapun, jelas sekali kalau gunung Salak tidak mirip dengan buah Salak yang bersisik serta bentuknya seperti tetesan air mata. Bentuk Gunung Salak lebih mirip seperti nasi tumpeng yang memiliki mahkota berpucuk tiga.
Puncak Salak I memiliki tinggi 2.211 meter diatas permukaan laut, Salak II terletak diutaranya dengan ketinggian 2.180 meter di atas permukaan laut serta Sumbul yang berada diantara keduanya dengan ketinggian 1.926 meter diatas permukaan laut.
Nama Salak pada gunung Salak, menurut beberapa sumber buku berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu Salaka, yang berarti "Berwarna Perak". Pada pagi serta sore hari, sinar matahari yang terpancar dipantulkan dilereng gunung sehingga menyilaukan mata bila dipandang mata , seperti berwarna perak.
Gunung Salak memiliki manfaat yang sangat besar bagi penduduk sekitar, yaitu:
1. Sumber mata airnya dijadikan sebagai sumber pelepas haus.
2.Bagian bawah lereng gunung Salak dibuat tempat peristirahatan seperti villa serta bumi perkemahan.
3. Kawasan Gunung Salak dijadikan sebagai Taman Nasional Halimun Salak yang menjadi tempat favorit para pelancong untuk berpelesiran, bahkan jumlah pelancongnya mengalahkan jumlah pelancong ke Taman Nasional Gunung Gede Pangrango di perbatasan Sukabumi, Bogor dan Cipanas.
4. Air Terjunnya, yaitu Curug Nangka menjadi tujuan favorit pelancong yang bisa diakses langsung dari kota Bogor.
5.Menjadi Gunung favorit tujuan para pendaki gunung dan para pencinta alam untuk berlatih serta menjelajahi hutannya.
6.Gunung Salak merupakan lokasi yang sangat ideal untuk latihan navigasi dengan alat kompas, peta serta altimeter.
No comments:
Post a Comment