Tuesday, 28 August 2012

Asal Usul Sejarah Singkat Tahu Sumedang




Sejarah Tahu Sumedang dibuat pertama kali pada tahun 1917 oleh Ong Kino. Kala itu, Ong Kino menjual tahu buatannya di pinggir jalan Tegal Kalong, Sumedang , yang saat ini nama jalan tersebut berubah menjadi Jalan 11 April.

Diceritakan , pada tahun 1917 itu, seorang bupati Sumedang, ingin berjalan menuju ke tempat peristirahatan. Bupati Sumedang tersebut bernama Pangeran Aria Soeriatmadja ( 1883-1919 ).

Pangeran Aria Soeriatmadja dikenal sebagai pemimpin yang mempunyai ilmu agama yang sangat baik, sangat disukai oleh warganya dan konon setiap kata-katanya diyakini mempunyai tuah.

Diceritakan, saat Bupati Sumedang melintasi jalan Tegal Kalong dan hendak menuju ke tempat peristirahatannya, ia tergerak untuk mencicipi tahu buatan Ong Kino. 

Bupati Sumedang kemudian memuji kelezatan tahu buatan Ong Kino dan juga meramalkan bahwa tahu tersebut suatu saat akan menjadi laku keras.

Ramalan Pangeran Aria Soeriatmadja dikemudian hari menjadi terbukti, dimana usaha pembuatan tahu Ong Kino menjadi semakin berkembang dan banyak memiliki pegawai sehingga ilmu pembuatan tahu menjadi tersebar luas, dan sampai sekarang tahu tersebut dikenal sebagai tahu Sumedang.

Tahu Sumedang memiliki ukuran berkisar 3 X 3 CM, memiliki warna cokelat, rasanya gurih serta berbintik-bintik.

Tahu Sumedang dari awal pembuatannya, dimakan dengan ditemani cabe rawit, namun saat ini ada pula yang memakannya dengan dilengkapi lontong, ada pula yang memberi taburan bumbu rasa tertentu pada tahu Sumedang sehingga menambah selera makan.

No comments:

Post a Comment