Atlet Triyatno yang berhasil meraih medali perak di kelas 69 kilogram pada cabang angkat besi di olimpiade London 2012, mendapatkan bonus hadiah dari PT Kereta Api Indonesia ( PT KAI ) berupa uang pembinaan sebesar 500 juta Rupiah.
Eko Yuli Irawan, atlet cabang angkat besi lainnya di kelas 62 kilogram yang berhasil meraih medali perunggu di Olimpiade London 2012, mendapatkan bonus hadiah yang juga dari PT Kereta Api Indonesia ( PT KAI ) berupa uang pembinaan sebesar 250 juta Rupiah.
Adapun hadiah bonus uang tersebut diserahkan langsung oleh Menteri BUMN, Dahlan Iskan serta Direktur Utama PT KAI, Ignasius Jonan, pada hari Selasa, 7 Agustus 2012 di Stasiun Gambir, Jakarta. PT KAI memang dikenal sebagai bapak angkat pada cabang angkat besi.
Triyatno yang saat ini berusia 25 tahun, mengatakan sangat bahagia serta menyatakan rasa terima kasihnya atas hadiah bonus yang diberikan oleh PT KAI. Menurut Triyatno, hadiah tersebut akan ditabung untuk membantu orang tuanya, serta digunakan untuk biaya pernikahannya saat bulan Desember 2012 nanti.
Eko Yuli Irawan juga menyatakan terkejut sekaligus senang setelah mengetahui besaran bonus yang didapatnya dari PT KAI. Eko mengatakan bonus uang tersebut akan digunakan untuk ditabung serta untuk membayar biaya persalinan istrinya yang melahirkan anak pertamanya.
Atlet angkat besi Indonesia, Triyatno meraih medali perak setelah berhasil mencatat total angkatan 333 kg di kelas 69 kg, sementara Eko Yuli berhasil meraih medali perunggu di Olimpiade London , ketika ia berhasil mencatat total angkatan 317 kg.
No comments:
Post a Comment