Misa Yang Dilakukan Paus Benediktus XVI Di Lebanon, 16 September 2012

 1. Paus Benediktus XVI melakukan Misa pada hari Minggu, 16 September 2012 di Lebanon.

2. Adapun isi doa  Paus Benediktus XVI di Misa Lebanon adalah supaya para pemimpin Timur Tengah mengusahakan perdamaian serta rekonsiliasi, serta mengingatkan kembali makna kunjungannya ke Lebanon, dimana negara disebelahnya , yaitu Suriah, saat ini masih terjadi perang saudara.

3.  Paus Benediktus XVI  mengakhiri misa di Lebanon setelah 3 hari berkunjung di negara tersebut, dan menutupnya dengan pernyataan, "Semoga Thuan memberi kepada negara Lebanon, Suriah serta Timur Tengah, karunia hati yang damai, bungkamnya senjata, serta dihentikannya segala kekerasan."

4. Kira-kira sebanyak 350.000 jemaat yang datang pada Misa yang dipimpin oleh  Paus Benediktus XVI di lapangan terbuka Lebanon, yang terletak di tepi Laut Tengah, di dekat garis depan perang saudara Lebanon 1975-1990.

5. Adapun para politisi dari seluruh fraksi Lebanon dari berbagai kepercayaan, mendatangi Misa tersebut, juga hadir di dalamnya kelompok militan Syiah Hezbolah. 

Semua pemimpin pemuka agama utama Lebanon memberikan jaminan dukungan mereka untuk kunjungan itu.

6. Para jemaat dalam misa tersebut menyambut dengan sukacita kedatangan  Paus Benediktus XVI di Lebanon, dimana penduduknya sepertiganya beragama Kristen. 

Mereka merasa terhibur dengan pernyataan  Paus Benediktus XVI kepada mereka , bahwa umat Kristen untuk dapat tetap tinggal di Timur Tengah. 

Adapun fakta yang terjadi adalah adanya perang, emigrasi, serta diskriminasi telah menurunkan jumlah umat Kristen di Lebanon menjadi hanya 5 % saja, padahal seabad kemarin, jumlah umat Kristen bisa mencapai 20% dari populasi penduduk Lebanon.