Saturday 28 July 2012

Apakah Ibu Hamil dan Ibu yang Menyusui Aman dan Boleh Berpuasa di Bulan Suci Ramadhan?



Wanita ibu hamil dan menyusui memang tidak diwajibkan untuk mengikuti berpuasa di bulam suci Ramadhan, tetapi berpuasa masih diijinkan sepanjang keadaan fisik ibu hamil dan menyusui masih memungkinkan sebab pada dasarnya puasa tidak mengganggu pertumbuhan janin manusia.

Ada baiknya beberapa hal berikut ini perlu diperhatikan agar  wanita ibu hamil dan menyusui tetap aman menjalankan ibadah puasa di Bulan Suci Ramadhan, yaitu:

1. Hal utama yang sangat penting untuk perlu diperhatikan oleh wanita ibu hamil dan menyusui saat hendak berpuasa adalah perhatikan kondisi fisiknya. Untuk wanita ibu hamil trisemester kedua ( sekitar 4 -7 bulan ), berpuasa bisa dimungkinkan serta tidak menjadi masalah sebab gangguan ketidaknyamanan akibat perubahan hormonal telah mulai berkurang serta sang ibu sudah dapat menyesuaikan diri dengan kehamilannya sendiri.

Untuk wanita ibu hamil trisemester pertama ( sekitar 1-3 bulan ), ada baiknya ibu perhatikan benar-benar kondisi fisik ibu sendiri. Bila terasa sering mual - mual serta muntah , sangat dianjurkan untuk tidak berpuasa di bulan suci Ramadhan ini, sebab mual serta muntah yang terlalu sering akan menyebabkan tubuh menjadi dehidrasi. 

Tubuh ibu hamil terdiri dari 70 persennya merupakan cairan, akibatnya dehidrasi menjadi sangat kurang baik untuk perkembangan janin dalam kandungan wanita hamil.
2. Wanita ibu hamil dan menyusui yang hendak berpuasa diwajibkan mengkonsumsi cairan serta zat gizi yang tepat. Tubuh wanita hamil dan menyusui itu 70 % nya terdiri atas cairan, dimana cairan sangat diperlukan untuk mengangkut semua zat gizi ke semua bagian tubuh , termasuk ke janin serta saluran payudara. 

Cairan ini bisa anda dapatkan dengan mengkonsumsi air ( teh, susu atau jus ), atau buah-buahan yang berisi banyak air sari jeruk, semangka ataupun melon.

3. Perhatikan menu makanan anda saat anda memutuskan hendak berpuasa. Hendaklah mengkonsumsi sayur serta lauk yang mengandung protein nabati ataupun protein hewani, dimana protein tersebut sangat diperlukan untuk regenerasi sel maupun energi.

4. Makanlah makanan manis yang tidak berbahaya bagi penderita diabetes seperti kurma sebab buah kurma mengandung karbohidrat, vitamin serta mineral seperti vitamin A, B1, B3 , magnesium, potasium serta kalsium. 

Salah satu kegunaan buah kurma bagi kesehatan adalah mampu mengecilkan pembuluh darah serta mencegah pendarahan di rahim wanita.

5. Jangan malas untuk makan saat sahur maupun berbuka puasa.



No comments:

Post a Comment