Sunday 8 July 2012

Resensi Film The Amazing Spiderman 2012



Berikut ini merupakan resensi film bioskop "The Amazing Spiderman" yang sudah mulai tayang dibioskop 21 bulan Juli tahun 2012:

Film The Amazing Spiderman ini tidak disutradarai lagi Sam Raimi , melainkan oleh Marc Webb, seorang pembuat video musik artis - artis seperti Green Day, Evenescence, dan My Chemical Romance.

Pada film The Amazing Spiderman ini, sosok Peter Parker ditunjukkan sebagai lelaki biasa kebanyakan di sekolahnya. Peter sangat guggup apabila didekati cewek. Kali ini cewek sang jagoan adalah Gwen Stacy yang dimainkan oleh Emma Stone. 

Peter bukanlah seorang jagoan di sekolahnya, malahan ia sangat tidak bisa berbuat apa - apa saat dipukul oleh teman sekolahnya yang nakal. Tokoh Peter dibuat sebagai tokoh yang underdog namun memiliki sifat yang baik yaitu berani menegur seseorang bila melakukan sesuatu yang kejam.

Secara emosional, tokoh Peter Parker didekatkan dengan para penonton sehingga mereka merasa "Ini Saya Banget ", sehingga diharapkan penonton dapat mengidentifikasi diri sebagai tokoh yang ditontonnya.


Pada awal cerita, Peter Parker digambarkan sebagai bocah  yang ketika sedang bermain petak umpet dengan ayahnya, ternyata ayahnya menghilang secara misterius, sehingga Peter kemudian menjadi anak yang yatim piatu yang diasuh oleh bibi serta pamannya.

Pertanyaan yang menggelayuti Peter Parker kemudian membawa Peter untuk pergi ke suatu laboratorium tempat diadakannya suatu penelitian genetika. Disitulah secara tiba - tiba , Peter kemudian digigit oleh laba - laba hasil penelitian.

Disitulah titik balik kehidupan Peter Parker yang mampu menghajar penjahat di suatu jalanan, lalu ia juga dapat menempelkan diri di langit-langit  gerbong kereta api, serta mampu merayap di tembok. 

Bahkan dari tangannya, mampu muncul serat-serat liat yang dapat digunakan untuk menggantungkan  mobil atau sekadar berayun-ayun dari satu gedung pencakar langit ke gedung lainnya. 
Namun, walaupun sudah hebat, tetap saja sosok Peter digambarkan sebagai sosok yang humanis yang mempunyai rasa lapar serta lupa tetangga, bahkan Peter Parker mau diminta bibinya untuk pergi membeli telur. 

Disisi lain, peran antagonis muncul saat seorang ilmuwan peneliti yang bernama Doktor Curt Connors ( Rhys Ifans), telah melakukan kecerobohan memakai hasil penelitiannya yang mengakibatkan membuat dirinya berubah bentuk menjadi seekor kadal raksasa yang mengamuk di kota New York.
 Saat itulah Spiderman muncul menyelamatkan nasib warga New York dari amukan Lizard sang kadal.


No comments:

Post a Comment